Sinopsis Chandra Nandini Episode 43 Part 2 Tayang Rabu 14 Februari 2018
Masterkids SEO - Sinopsis Chandra Nandini Episode 43 Part 2 Tayang Rabu 14 Februari 2018, Chandra tengah minum di kamarnya, Helena mendatanginya & mentertawakannya kemudian menyampaikan bahwa beliau yaitu seorang raja tapi istrinya sendiri sudah menghinanya, Helena menyampaikan juga bahwa bagi dirinya beliau yaitu kebahagiaannya, Helena bertanya mengapa beliau tdak menyampaikan apapun padahal Nandini sudah menghinanya sedemikian rupa. Chandra mengabaikan ucapan Helena & beranjak perg. Helena pun mengikutinya.
Chandra mendatangi Nandini & pribadi mencengkeramnya sembari berkata, “kau sudah menghinaku di aula..aku memberimu kesempatan ini alasannya yaitu saya mencintaimu..tapi kamu seorang pengecut alasannya yaitu kamu menolak lamaran seorang raja”, Helena mengintai sembari tersenyum. Nandini menuduh Chandra tengah mabuk alasannya yaitu banyak minum. Chandra membentaknya sambil mendekat & membisikkan bahwa dirinya bahwasanya tdak mabuk tapi dirinya melaksanakan drama ini alasannya yaitu Helena tengah memata2inya, Chandra meminta Nandini mempercayainya. Nandini mendorong Chandra & Chandra kembali menegurnya alasannya yaitu berani berbicara berangasan pada raja kemudian Chandra beranjak pergi.
Pagi harinya, Nandini berlatih memanah & bidikan panahnya selalu meleset. Saat hendak membidik lagi tiba2 sebuah anak panah meluncur dari arah berlawanan & sempurna mengenai sasaran apel Nandini. Nandini mencari2 siapa pemanahnya & ternyata Chandra berdiri di balkon bangunan lain di hadapan Nandini sambil menunjuk pada anak panahnya, Nandini mengambil anak panah Chandra & melihat secarik kertas pesan dari Chandra kemudian mengambilnya, Chandra tersenyum senang Nandini mau mendapatkan pesannya tapi ternyata Nandini tdak membaca pesan tersebut tapi membuangnya & bergegas pergi. Senyum Chandra pun menghilang & Chandra juga beranjak pergi dari balkon. Nandini kembali ke daerah latihannya & sehabis tdak lagi melihat Chandra, Nandini pun memungut pesan tadi & membacanya yg ternyata Chandra memintanya menemuinya sore nanti.
Nandini berdiri dibalkon, pelayan tiba membawakan asam, Nandini sangat senang menerimanya tapi melihat secarik kertas di wadah asam tersebut, Nandini membacanya & merobeknya dgn emosi.
Chandra duduk bertopang dagu bersama Dadima & Moora, mereka membahas Nandini. Chandra berkata bahwa Nandini tetap menolaknya & Chandra bertanya pada Moora dgn berbisik bagaimana dulu memenangkan hati ayahnya (Suryagupta). Moora memberi tanggapan bahwa ayahnya sangat cendekia & tdak pernah melaksanakan kesalahan tampaknya (Chandra). Chandra pun bertanya apa kesalahan yg sudah diperbuatnya, Dadima pun memukul pipinya seraya berkata bahwa beliau tdak akan pernah mengerti. Moora tertawa & kembali memberi instruksi pada Chandra. Chandra kembali bertanya, Moora menjelaskan lagi tapi Chandra masih belum paham, Moora memukul kepalanya, Dadima juga menampar perlahan pipinya lagi & berpura2 emosi.
Malti berbicara pada Nandini biar menawarkan kesempatan pada Chandra, Moora & Dadima kemudian muncul. Moora menyampaikan bahwa Chandra pergi ke hutan, Nandini hanya membisu mendengarnya tapi kemudian Dadima menjelaskan bahwa tiba2 Chandra diserang oleh seseorang yg membuatnya terluka parah & bahkan tabib tdak menemukan obat utk lukanya. Nandini pun terkejut.
Nandini panik kemudian menawarkan Bindusara pada Malti & bergegas pergi, Dadima & Moora pun tersenyum senang alasannya yaitu rencana mereka berjalan lancar.
Nandini mendatangi tepian danau & naik ke dlm perahu, Dadima & Moora memperhatikan dari balkon. Nandini memberi perintah pada pendayung perahunya yg tdak lain yaitu Chandra yg menyamar dgn menutupi kepalanya menggunakan selendang.
Nandini memberi perintah & Chandra mengiyakan, sampai tengah hari Chandra masih mendayung perahunya ke tengah danau, Nandini pun bertanya2 pada pendayung tersebut, Chandra berdiri & mendekati Nandini, Nandini mengeluarkan pisaunya mengancam sang pendayung, Chandra pun membuka penutupnya. Nandini menegurnya & mengomelinya. Chandra coba menjelaskan. Nandinipun menyerangnya & bahtera mereka terombang ambing. Mereka berdebat & saling serang sampai kemudian keduanya terjatuh bersama ke dlm danau. Nandini semakin panik alasannya yaitu bahtera mereka telah menjauh, Chandra pun membantu Nandini utk menepi. Sinopsis Chandra Nandini Episode 43 Part 2
Malam datang, Nandini & Chandra menghangatkan diri di perapian yg mereka buat di tepi danau, mereka kemudian mengobrol. Chandra mendekat pada Nandini & memperlihatkan bukunya meminta Nandini mengajarinya. Nandini kemudian menguap & menyampaikan bahwa besok beliau akan diajari. Chandra kemudian berterimakasih & menyentuh kaki Nandini tapi Nandini impulsif berdiri & berkata bahwa beliau tdak perlu bersikap ibarat itu alasannya yaitu beliau yaitu suaminya. Nandini menyadari ucapannya & terdiam, Chandra pun menanggapinya.
Pagi harinya, Helena pergi ke ruangan ratu & bertanya pada Chandrakemana saja beliau tadi malam, Dadima & Moora pun saling lirik. Chandra dgn hidung mulai pilek menjelaskan jika dirinya pergi ke taman alasannya yaitu susah tidur, Nandini muncul bersama Malti sambil menggendong Bindusara, Nandini kemudian hendak bersin & menawarkan Bindusaa pada Malti, Nandini kemudian bersin & menyampaikan sesuatu pada Malti, Malti membalasnya.
Nandini kembali bersin di ikuti oleh Chandra, Helena menanyakan keadaan Chandra & Chandra beralalsan. Nandini & Chandra kembali bersin bergantian, Malti pun bertanya darimana saja mereka semalam sampai sanggup sama2 flu. Helena terkejut mendengarnya. Chandra tertawa & beralasan. Malti bertanya pada Nandini & Nandini juga beralasan, Dadima menyuruh Helena utk berbicara pada pelayan biar membawakan air panas, Helena pun beranjak pergi. Malti kemudian melihat tanda merah di leher Nandini & bertanya, Helena yg gres setengah jalan terkejut & membalikkan badan, Nandini menjawab pertanyaan Malti, Malti & Dadima kembali bertanya kemudian Dadima juga menegur Helena menyuruhnya biar segera pergi. Dadima kemudian menghampir Nandini & berbisik padanya biar jangan pernah oke dgn ucapan Chandra, Nandini berkata bahwa tdak terjadi apa antara dirinya & Chandra.
Dua orang pelayan muncul membawakan wadah berisi air panas, kemudian mereka menempatkan dingklik di kedua sisi wadah tersebut, Moora menyuruh Chandra Nandini duduk disana. Keduanya duduk & ditutupi kain utk sama2 menghirup uap panas air tadi, Chandra Nandini melakukannya sembari saling berbicara & bersin2. Dadima & Moora pun saling memberi kode.
Dikamarnya, Helena memarahi pelayan2nya alasannya yaitu tdak becus bekerja. Salah satu pelayan memberi tanggapan & Helena menghardiknya. Lalu Helena menyampaikan akan menunjuk seorang pelayan dari Yunani utk menjadi asistennya & Helena memanggil Chloi , seorang perempuan Yunani muncul (Chloi) & pribadi jatuh terjerembap, pelayan2 lain mentertawakannya, Helena menghardik mereka & menyuruh mereka pergi, kemudian Chloi dgn gagap menanyakan tugasnya, Helena berbicara padanya biar memata2i Chandra Nandini. Chloi mendengarkan dgn seksama, tiba2 peti dikamar Helena bergerak2, Chloi ketakutan & mengambil belati tapi bersembunyi dibalik tubuh Helena, Helena menenangkannya kemudian bergegas membuka peti nya yg bergerak2, seseorang muncul dari dlm & beliau yaitu Apama, Helena menyapa Apama & memeluknya, Chloi berkomentar. Apama berbicara pada Chloi biar terus memantau Chandra Nandini, kemudian terdengar pengumuman bahwa Raja akan masuk kedlm ruangan.
Apama menutupi dirinya dgn selimut & hendak beranjak pergi tapi Chandra menghentikannya dikala melihat sebuah gelang terjatuh, Chandra memungut gelang tersebut & dgn sigap Helena merebutnya menawarkan alasan bahwa itu gelang hadiah darinya, Apama kemudian beranjak pergi. Helena kemudian bertanya keperluan Chandra, Chandra menawarkan sebuah surat & menyampaikan bahwa itu surat dari ayahnya kemudian beranjak pergi.
Chandra menutup pintu kamar & Nandini bertanya2 kemudian menyuruhnya membuka pintu. Chandra mengajak Nandini duduk di ranjang sambil membawa buku & memintanya mengajarinya. Chloi mendekati kamar Chandra Nandini & berdiri mengintip dari kisi2 jendela utk memata2i Chandra Nandini dgn menaiki beberapa meja. Chandra Nandini berdebat perihal buku yg akan dipelajari. Chloi hilang keseimbangan & berteriak dikala terjatuh, Chandra Nandini pun terkejut, Chandra kemudian bergegas keluar, beliau melihat Chloi terbaring kesakitan di lantai. Chandra bertanya apa yg dilakukannya, Chloi mencoba berdiri & dgn gagap menyampaikan dirinya terjatuh. Chandra menghentikan ucapan Chloi alasannya yaitu kesal mendengarkannya bicara. Chandra pun berpikir begitu susah mendapatkan waktu utk berdua saja dgn Nandini & kini sehabis mendapatkannya Chloi menghancurkan semuanya.